SEKILASBANTEN.COM, TANGERANG — Terkait tindak lanjut menemuan mayat di Pasar Kemis yang sebelumnya diduga akibat pembunuhan, namun ternyata korban konten berakhir damai.
Pasalnya, saat digelar konferensi Pers pada 30 Juni 2023 oleh Polres kota Tangerang ternyata korban penemuan mayat tersebut bukanlah korban pembunuhan.
Melainkan meninggal akibat ditabrak truck saat membuat konten bersama 5 rekanya dan mayatnya disembunyikan rekan-rekanya disebuah lapak es.
Usai kejadian, kuasa hukum keluarga korban H. Mukhlisin, SH., sempat menyoroti kasus tersebut. Saat itu, jelasnya, korban waktu itu pergi bersama 6 orang yang salah satunya adalah klienya yang meninggal.
“Alhamdulillah, akhir dari kasus ini kami difasilotasi pihak Polresra Tangerang, Tigaraksa, untuk membangun komunikasi yang selama ini ia nilai tidak ada empati terhadap korban,” kata Mukhlisin.
Namun, lanjutnya, berkat bantuan dan fasilitas yang diberikan Polresta Tangerang, pihaknya mengadakan komunikasi dan tentunya mewakili keluarga korban dirinya bersyukur masalahnya telah selesai dengan cara kekeluargaan.
“Alhamdulillah keluarga klien kami dengan ke 5 temanya sudah selesai, kami semua menyadari semua ini adalah musibah dan kami sepakat untuk berdamai,” ujarnya.
Mukhlisin juga menyampaikan apresisi kepada Polresta Tangerang, khususnya Bapak Kapolres, Kasatreskrim dan khusus juga Kanit Jatantras atas kinerjanya selama ini. Semoga Polri semakin maju dan semakin dicintai masyarakat,” ucapnya.
Ia menambahkan, dengan selesainya kasus ini keluarga korban mengaku merasa puas atas pelayanan pihak Polresta Tangerang. “Terimaksih Pak Kapolresta Tangerang dan Jajaranya yang sudah membantu memfalisitasi kami sehingga kasus ini bisa selesai dengan baik,” tutupnya. (Gusnur)