SEKILASBANTEN.COM, TANGERANG — Dua siswa asal SDIT Bunaya, Desa Gelam Jaya, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang berhasil meraih Juara 1 kategori tanding usia dini putra pada kejuaraan Pencak Silat Open Tournament Silat Benteng Cisadane Kids Tingkat Nasional 2024.
Kegiatan diselenggarakan di Mall Bale Kota Tangerang pada tanggal 08 hingga 10 Nopember 2024. Kedua siswa peraih juara itu yakni, Khadafi Ilham Alfarizi (7) dan M. Farel Maulana (11)
H. Mukhlisin, selaku orang tua kedua anak berprestasi tersebut mengatakan, dirinya bersama istri sangat merasa bangga terhadap kedua putranya lantaran pada turnamen kedua Pertandingan Pencak Silat ini bisa meraih prestasi dengan gemilang, yaitu juara satu Pertandingan Pencak Silat Kategori Kit Putra Tingkat Nasional 2024.
“Saya selaku orang tua merasa sangat bangga atas prestasi kedua putra kami, yang mana di usia 7 dan 11 tahun sudah membuat bangga orang tua,” ujar Muhlisin. kepada wartawan saat di temuai di Ruang Kerjanya, Selasa (12/11).
Ia juga mengapresiasi PSHT khususnya Rayon Gelam Jaya, yang telah melatih dan mendidik anak-anaknya. Dirinya berharap, apa yang telah diraih kedua putranya bisa menjadi motifasi serta edukasi para orang tua lainya bahwa olah raga pencak silat merupakan kegiatan yang positif.
“Olah raga silat ini kan untuk prestasi anak anak kita, dan kami sebagai orang tua sangat merasakan dimana mereka masih berusia dini (SD) sudah mampu membanggakan orang tuanya, biasanya mereka hoby nya main game, Hp nonton yotube dan lain-lain. Alhamdulillah semenjak ikut pencak silat ini anak-anak kami sangat mudah diarahkan, mudah diatur dan sangat disiplin sekali,” tuturnya.
Sebagai warga Kabupaten Tangerang ia berharap, IPSI Kabupaten Tangerang untuk mengadakan kegiatan kegiatan event serupa, guna mencari bibit-bibit atlet melalui pencak silat.
“Kami mengapresiasi kepada IPSI kota Tangerang dan Prov Banten yang telah sukses menggelar turnamen tingkat Nasional, semoga kegiatan ini terus ditingkatkan sehingga bisa menyaring bibit-bibit atlet khususnya di wilayah Provinsi Banten yang nantinya bisa tampil di event tingkat regional, nasional maupun internasional,” tukasnya.
Sementara Suherman selaku pelatih mengaku, bahwa 2 bulan sebelum pertandingan dirinya telah mempersiapkan dengan matang, baik fisik dan ketechnikan bagaimana cara menyerang lawan dan bertahan.
“Saya berharap para pelatih lebih semangat lagi dalam melatih siswanya dan mohon suportnya untuk para senior,” ucapnya.
Selaku pelatih dirinya pun merasa bangga ketika menyaksikan siswa yang ia latih mampu memenangkan pertandingan sehingga meraih juara.
“Saya sampe nangis, ada siswa masih pemula namun mampu memenangkan pertandingan. Saya ucapkan terimakasih kepada ketua Rayon Gelam Jaya, Para Sesepuh juga kadang warga PSHT, khususnya kedua orang tua siswa yang sudah mensuport kami sehingga prestasi bisa diraih,” tuturnya.
Suherman beraharap, kedepan akan lebih baik lagi dan lebih banyak lagi atlet-atlet dari Rayon Gelam Jaya yang berprestasi.
“Kami terus rekrut anak-anak yang kami nilai berkualitas, berkompeten yang bisa menyalurkan hoby berantemnya melalui olah raga Pencak Silat menuju jenjang prestasi,” pungkasnya.
(Gusnur)