Home / Kabupaten Tangerang

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:43 WIB

Ketua FJB Geram Melihat Pemandangan Pekerjaan Galian Pipa Air Bersih di Binong

Kondisi tempat usaha sembako di RT 005 RW 002 tertutup galian pipa air bersih

Kondisi tempat usaha sembako di RT 005 RW 002 tertutup galian pipa air bersih

SEKILASBANTEN.COM, TANGERANG – Geram! Begitu kiranya yang di rasakan oleh warga dan pengusaha di sepanjang jalan raya Binong RT 005 RW 002, Kelurahan Binong, Kecamat Curug, Kabupaten Tangerang.

Pasalnya, pengerjaan galian pipa (proyek pengerjaan galian air bersih menurut informasi diduga proyek milik Perumdam Tirta Kerta Raharja (TKR) Kabupaten Tangerang, yang dikerjakan oleh pihak rekanan Namun, belum diketahui CV maupun PT yang mengerjakannya. Lantaran tidak ada papan informasi terpasang.

Ironisnya, pekerjaan tersebut terkesan asal gali, minim pengawasan, sehingga jalan raya Binong tercecer tanah galian berceceran, dan rusak.

Sehingga aktifitas tersebut sangat mengganggu kenyamanan, menggangu kebersihan serta membahayakan warga yang melintas saat berkendera.

Tidak hanya itu, proses penimbunan bekas galian juga terkesan asal-asalan, tidak padat, tidak rapi dan belum di aspal atau cor seperti semula.

Baca Juga  Mukerda I MUI Banten, Wagub Andika Sebut Ulama Penyambung Lidah Umaro dan Umat

Menanggapi hal tersebut, Ketua Forum Jurnalis Binong (FJB) Ryan Plontos mengaku, geram melihat pemandangan proyek galian pipa air bersih tersebut

“Saya juga sebagai warga binong jelas mengeluh dan geram lihat pemandangan proyek galian pipa itu. Apalagi tempat-tempat usaha yang dilalui pekerjaan tertutup dengan galian tanah,” ucap Ryan.

Ryan meminta pemerintah kelurahan, kecamatan maupun tingkat RT dan RW peka terhadap lingkungannya.

“Tentu ini sangat prihatin, seharusnya para pemangku jabatan dari tingkat atas dan bawah peka terhadap dampak lingkungannya. Kasihan itu tempat-tempat usaha kecil terdampak banyak galian tanah asal taruh begitu saja, ” pintanya.

“Saya berharap, pihak – pihak terkait agar lebih meningkatkan pengawasan pekerjaan ini (proyek galian). Secepatnya saya akan berkomunikasi dengan teman – teman media dan lembaga. Tentu kami akan diskusi terkait perijinan dan dokumen lingkungannya. Kita akan cek ke dinas terkait,” sambung Ryan.

Baca Juga  Pererat Tali Silaturahmi, Kesbangpol Sambangi Padepokan PSHT RM Imam Koessoepangat Lebak Wangi

Sementara Aris warga sekitar yang merasakan dampak langsung kembali menyampaikan Pejabat RT dan RW lingkungan terdekat dengan kegiatan galian pipa seharusnya, bisa berkordinasi dan mengedepankan hak – hak warga.

“Disini banyak berkendara motor apalagi jam kerja dan warga lalulalang. Jangan sampai ada korban lebih dulu baru ada pihak terkait merespon keluhan warga. Jangan-jangan ini sih dugaan aja ada amplopnya gede makanya cuek aja, lihat atuh dampaknya apa karena amplop kalian diam,” keluh Aris. (Yusuf)

Share :

Baca Juga

Kabupaten Tangerang

Pastikan Tahanan Sehat fan Lengkap, Personil Piket Cek Ruang Tahanan Polsek Panongan

Kabupaten Tangerang

Warga Kampung Pos Bitung Bantu Pengendara Lewati Banjir

Kabupaten Tangerang

Ketua LSM LIPAN-HAM Angkat Bicara Soal Pekerjaan di Perumahan Medang

Kabupaten Tangerang

Bukber di Bulan Ramadhan, Forwat Jadi Inisiator Perekat Soliditas Insan Pers di Tangerang

Kabupaten Tangerang

Bapenda Kabupaten Tangerang Tempelkan Stiker Pengingat Bagi Penunggak Pajak

Kabupaten Tangerang

Ketua GP Ansor Kabupaten Tangerang Apresiasi Peluncuran Aspontren

Kabupaten Tangerang

Pemkab Tangerang Raih Predikat Tertinggi Keterbukaan Informasi Publik

Kabupaten Tangerang

Kapolsek Pasar Kemis Giat Sambang Laksanakan Program Kapolda Banten “Yuk Ngopi Wae”